Sabtu, 28 November 2009



“Kita pasti setuju bahwa kita paling banyak belajar dari pengalaman kita yang paling sulit?” Hal ini membuat kita sering ingin tahu mengapa kita, sebagai manusia, menghabiskan begitu banyak waktu kita untuk berfokus pada aspek negatif dari pengalaman kita yang paling sulit daripada melihat pengalaman tersebut sebagaimana adanya, sebagai guru terbesar kita.

Anda tidak akan memperoleh kebijaksanaan dan pengetahuan yang Anda miliki sekarang jika bukan karena pengalaman di masa lalu, kesalahan yang Anda buat, dan penderitaan yang Anda pikul. Maka, sadari bahwa rasa sakit adalah guru dan kegagalan adalah jalan menuju sukses. Anda tidak dapat belajar memainkan gitar tanpa pernah melakukan kesalahan nada dan Anda tidak akan pernah belajar berlayar jika Anda tidak mau perahu Anda terbalik beberapa kali.

Mulailah melihat masalah Anda sebagai anugerah, pastikan untuk mengubah batu sandungan menjadi batu pijakan, dan berjanjilah untuk mengubah luka-luka Anda menjadi kebijaksanaan. Seperti kebanyakan orang, saya telah mengalami rasa sakit saat menempuh jalan hidup saya.

Namun saya selalu mencoba mengingatkan diri sendiri bahwa karakter kita dibentuk bukan melalui pengalaman hidup yang paling mudah, namun melalui pengalaman hidup yang paling keras. Saat melewati waktu-waktu yang paling beratlah kita menemukan siapa diri kita yang sebenarnya dan sekaligus kepenuhan kekuatan yang berada di dalam diri kita.

Jika Anda sedang menghadapi tantangan, saya menawarkan kutipan berikut ini, tulisan Rainer Maria Rilke, yang telah sangat membantu saya ketika sedang menghadapi berbagai masalah:
 …bersabarlah dengan segala sesuatu yang tetap tidak terpecahkan di dalam hatimu. Cobalah untuk menyukai berbagai pertanyaan, seperti ruangan yang terkunci dan buku-buku yang ditulis dalam bahasa asing. Jangan mencari jawabannya sekarang. Jawaban ini tidak dapat ditemukan sekarang karena Anda tidak dapat hidup dengan jawaban itu. Ini adalah pertanyaan tentang mengalami segala sesuatu. Untuk sementara, Anda perlu hidup dengan pertanyaan. Mungkin secara bertahap, bahkan tanpa sadar, Anda akan menemukan jawabannya, suatu hari nanti.

0 Comments:

Post a Comment



Share This

Share |