Sabtu, 21 November 2009

Kemarin, Hari Ini dan Hari Esok

di Sabtu, November 21, 2009






  • Hari Kemarin
Hari kemarin adalah hari yang telah lalu, hari yang telah lewat, yang telah kita jalani. Kita bisa mengetahui apa yang telah kita lakukan pada hari kemaren. Apakah hari kemaren sudah kita jalani dengan baik ato tidak. Kita akan tahu, bahwa kemarin kita menyakiti seseorang, kita membuat kesalahan, dan yang lainnya yang kita anggap itu suatu hal yang bodoh, yang sudah terlanjur kita lakukan. Kita pun teringat pula, kemarin kita bisa tertawa bahagia, kumpul bersama orang-orang tercinta. Begitu bahagianya kita kemarin....


Hari kemarin, kita tak bisa mengubah apa pun yang telah terjadi. Kita tak bisa menarik perkataan yang telah terucapkan. Kita tak mungkin lagi menghapus kesalahan; dan mengulangi kegembiraan yang anda rasakan kemarin. Biarkan hari kemarin lewat; lepaskan saja.


  • Hari Ini
Hari ini ketika kita bangun pagi, buka jendela dan bisa melihat sang mentari. Ini adalah karunia. Hari ini kita masih diberi kesempatan untuk bisa merasakan indahnya dunia ini. Diberi kesempatan untuk menjalankan rutinitas seperti biasanya.


Hari ini adalah hari esok yang kita impikan kemarin. Dan sebagian mimpi yang kita impikan kemarin jadi kenyataan hari ini. Maka hari ini kita akan terus memimpikan hari esok. Dan mungkin lebih banyak lagi mimpi yang kita impikan.


Pintu masa lalu telah tertutup dan pintu masa depan pun belum tiba, yang tersisa hanya hari ini. Hari ini adalah hari esok yang kita takutkan kemarin. Hari ini adalah hari esok yang kita cemaskan kemarin. Dan hari ini pula adalah hari esok yang kita rencanakan kemarin. Hari ini kita akan mengatakan kepada orang yang kita cintai
betapa kita mencintainya. Kita akan berhenti merencanakan esok dan berencana untuk menjadikan hari ini hari terbaik dalam hidup kita.


  • Hari Esok
Hari esok merupakan sebuah misteri. Kita tak pernah tau akan hari esok. Hari Esok adalah hari didepan, yang masih ada dihadapan kita dan belum kita masuki dan jalani. Kita merasa kuatir dengan masa depan yang tidak pasti ini. Namun juga ada orang yang merasa optimis bahwa masa depan akan semakin baik, tetapi memang hal itu kita semua tidak ada yang tahu karena keterbatasan kita sebagai manusia.


Mari kita perbaiki kekurangan kita di hari kemarin dan kita songsong hari esok dengan penambahan kualitas ibadah kita. Semoga amal ibadah kita hari ini lebih baik dari hari kemarin, dan berusalah agar amal ibadah kita di hari esok akan lebih baik dari hari ini.

 

Label:

0 Comments:

Post a Comment



Subscribe to: Posting Komentar (Atom)

Share This

Share |